Jakarta, Indikasi.id – Polisi mengatakan jasad Angela Hindriati yang ditemukan di kosan di Kampung Buaran, Tambun, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat disimpan di dalam boks selama kurang lebih 13 bulan. Jasad tersebut merupakan korban mutilasi
“Selama kurun waktu kurang lebih satu tahun satu bulan, jenazah di simpan di TKP (kos-kosan tersangka) yang juga sering digunakan tersangka apabila tidak berada di rumahnya,” kata Dirreskrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Hengki Haryadi dalam keterangannya, Jumat (6/1).
Hengki mengatakan pembunuhan terhadap perempuan 54 tahun itu diduga dilakukan pada 2021 lalu.
“Pembunuhan diduga terjadi pada bulan November 2021,” ujarnya.
Sebelumnya, Hengki mengungkap sosok wanita yang diduga dimutilasi dengan gergaji listrik itu adalah Angela Hindriati (54).
Sosok Angela terungkap usai Kedokteran Forensik Rumah Sakit Bhayangkara Sukanto dan Laboratorium Forensik Polri berkolaborasi melakukan pemeriksaan DNA terhadap jasad tersebut.
“Mengindikasikan bahwa korban adalah firmed, atas nama Angela Hindriati (54 tahun),” kata Hengki.
Hengki mengatakan pihaknya mengedepankan penyelidikan ilmiah (scientific crime investigation) dalam mengungkap identitas korban mutilasi itu.
Usai terungkap identitas korban, penyidik Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya kemudian akan mendalami motif serta latar belakang tersangka pembunuhan berinisial MEL (34)
“Tetap menganalisa terkait motif dan lain sebagainya termasuk latar belakang tersangka yang melakukan tindak kejahatan yang cukup keji ini,” ujarnya.
Sebelumnya, Polisi menemukan jasad perempuan tewas secara tragis dengan cara dimutilasi menggunakan gergaji listrik di sebuah kamar kosan di Kampung Buaran, Kecamatan Tambun, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Tubuh korban ditemukan berada di dalam boks kontainer yang ada di kamar kosan tersebut.
Kasus ini bermula saat polisi tengah menyelidiki pria inisial MEL (34) yang dilaporkannya hilang oleh keluarganya sejak 23 Desember 2022. Enam hari berselang polisi mendatangi kosan yang diduga ditempati oleh MEL.
Namun, dari penggeledahan kosan tersebut polisi menemukan mayat perempuan yang telah termutilasi. (Ind)
